Dalam pelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah Menengah Pertama maupun Sekolah Menengan Atas kita mempelajari kalimat majemuk. Bagi beberapa mempelajari kalimat beragam bukanlah sesuatu yang mudah, lantaran kalimat beragam mempunyai banyak jenis dan itupun masih bercabang lagi.
Namun jangan khawatir, kali ini saya akan membahas hingga tuntas mengenai topik kalimat beragam ini, mulai dari pengertian kalimat majemuk, ciri kalimat majemuk, jenis kalimat majemuk, dan tidak lupa teladan kalimat majemuk.
Pengertian Kalimat Majemuk
Kalimat beragam ialah kalimat yang terdiri dari dua buah klausa atau lebih yang diubungkan oleh konjungsi, kata hubung, atau kata sambung, dimana klausa-klausa pada kalimat beragam terdiri dari anak kalimat dan induk kalimat.
Klausa sendiri umumnya merupakan gabungan antara sebuah subjek dengan sebuah predikat, serta sanggup juga ditambah dengan objek, keterangan, dan sebagainya.
Klausa-klausa pada kalimat pengubung memang dihubungkan dengan konjungsi, tetapi ada beberapa kalimat beragam tanpa konjungsi atau penghubung. Kalimat beragam ini biasanya merupakan jenis kalimat beragam yang bersifat "perluasan" yang nanti akan kita pelajari dalam belahan jenis kalimat majemuk.
Selanjutnya kita akan membahas ciri-ciri dari kalimat majemuk.
Ciri-ciri Kalimat Majemuk
Agar sanggup mengidentifikasi kalimat majemuk, tentu kita perlu mengetahui ciri-ciri dari kalimat beragam itu sendiri. Berikut ialah 4 ciri kalimat beragam yang harus kalian ketahui:
- Kalimat beragam terdiri dari dua klausa atau lebih
- Tiap klausa pada kalimat beragam saling berafiliasi satu sama lain dan umumnya dihubungkan oleh konjungsi.
- Penggabungan antar kalimat pada kalimat beragam menghasilkan suatu makna kalimat yang baru.
- Isi dari kalimat beragam terdiri atas subjek, predikat, dan kalimat penjelas yang lebih dari satu.
Selanjutnya kita akan membahas bahasan yang sedikit rumit, yaitu jenis kalimat majemuk.
Jenis Kalimat Majemuk
Setelah mempelajari pengertian dan ciri-ciri kalimat majemuk, kita akan membahas mengenai jenis-jenis kalimat majemuk.
Umumnya kalimat beragam terdiri dari kalimat beragam setara, kalimat beragam bertingkat, dan kalimat beragam campuran, namun ada juga yang menambahkan kalimat beragam rampatan dan perluasan.
#1 Kalimat Majemuk Setara
Kalimat beragam setara merupakan kalimat beragam yang tersusun/terdiri dari beberapa kalimat yang sederajat atau setara kedudukannya antara yang satu dengan yang lainnya.
Kalimat pada kalimat beragam setara masing-masing bersifat koordinatif dimana kalimat beragam setara tidak mempunyai anak kalimat yang berarti kalimat pertama sanggup berdiri sendiri tanpa kalimat kedua, begitu juga sebaliknya.
Ciri Kalimat Majemuk Setara
Ada beberapa ciri dari kalimat beragam setara yang perlu kita ketahui.
- Antar klausa atau kalimat pada kalimat beragam setara mempunyai hubungan koordinatif, seingga sanggup berdiri sendiri tanpa sumbangan kalimat lain.
- Klausa yang satu mempunyai kedudukan yang setara dengan klausa lainnya.
- Tidak mempunyai anak kalimat.
- Cenderung menggunakan konjungsi "dan", "kemudian", "lalu", "ketika", "sebelum", "sedangkan","bahkan"
Contoh Kalimat Majemuk Setara Sejalan
Kalimat beragam setara sejalan ialah kalimat beragam setara yang mempunyai kedudukan yang sama dan sejalan antara kalimat yang satu dengan kalimat lainnya. Contohnya:
- Adi sedang membaca buku dan Ani sedang menonton televisi.
- Budi sedang membeli bakso ketika Amar pulang.
- Rifo bekerja di BMKG sesudah ia lulus kuliah.
- Toni mencari referensi, lalu Rayhan mengetik di laptop.
- Sulthan bersekolah di SMAN 71 Jakarta dan Radwa bersekolah di SMAN 81 Jakarta.
Contoh Kalimat Majemuk Setara Berlawanan
Kalimat beragam setara berlawanan ialah kalimat beragam setara yang mempunyai sifat yang berlawanan antara satu kalimat dengan kalimat lain. Contohnya:
- Meski malas belajar, Mira selalu menerima nilai yang bagus.
- Martin ingin bekerja, tetapi ia hanya lulusan SD.
- Tania sangat ingin masuk Sekolah Menengan Atas favorit, tetapi nilai Tania tidak begitu bagus.
- Meski Wawan berwaja seram, tetapi Wawan mempunyai hati yang baik.
- Yamada mempunyai wajah yang tampan, tetapi ia mempunyai sifat yang buruk.
Contoh Kalimat Majemuk Setara Sebab-Akibat
Kalimat beragam setara alasannya akhir ialah kalimat beragam setara dimana salah satu kalimat merupakan alasannya dan kallimat lainnya merupakan akibat. Contohnya:
- Ayah tidak bekerja lantaran hari ini tanggal merah
- Budi berair kuyup lantaran ia terkena air hujan.
- Ghina tidak mencar ilmu risikonya ia menerima nilai yang jelek.
- Karina tidak sanggup keluar rumah lantaran di luar sedang ada badai.
- Bayu rajin mencar ilmu matematika seingga ia menerima nilai seratus dikala ulangan.
#2 Kalimat Majemuk Bertingkat
Kalimat beragam bertingkat ialah kalimat beragam yang kedudukan antar klausanya tidak sederajat. Berbeda dengan kalimat beragam setara yang gres saja kita bahas, kalimat beragam bertingkat terdiri dari induk kalimat dan anak kalimat.
Ciri Kalimat Majemuk Bertingkat
Ada beberapa ciri-ciri dari kalimat beragam bertingkat, yaitu:
- Salah satu klausa ialah induk kalimat dan klausa lainnya ialah anak kalimat.
- Jika klausa pada kalimat beragam dipisahkan maka akan menjadi tidak bermakna.
- Cenderung sering menggunakan konjungsi "ketika", "jika", "walaupun", "bahwa", "sebab", "sehingga", "bagaikan"
Contoh Kalimat Majemuk Hubungan Cara
Kalimat beragam hubungan cara, ditandai oleh adanya konjungsi dengan. Contohnya:
- Anthony Ginting berhasil menjuarai Indonesia Open dengan smash kencangnya.
- Fikri duduk di depan kelas dengan wajah yang pucat.
- Beni berangkat ke sekolah dengan mengendarai sepeda motor.
- Dengan menggendongnya, anak kecil itu diantarkan ke rumahnhya.
Contoh Kalimat Majemuk Hubungan Akibat
Kalimat beragam hubungan akibat, ditandai oleh adanya konjungsi maka, sehingga, sampai-sampai. Contohnya:
- Pak Ramlan bekerja terlalu keras sampai-sampai jatuh sakit
- Pak Sukiono menjelaskan pelajaran matematika dengan baik sehingga para murid cepat mengerti.
- Danu sering melanggar peraturan sekolah sampai-sampai dikeluarkan dari sekolah.
- Kakak tidak makan dari pagi sehingga terkena penyakit maag.
Contoh Kalimat Majemuk Hubungan Kenyataan
Kalimat beragam hubungan kenyataan, ditandai oleh adanya konjungsi sedangkan dan padahal. Contohnya:
- Karin bertingkah kurang arif di depan teman-temannya, padahal ia ialah siswa terpintar di kelas.
- Buah ini terlihat segar, padahal dalamnya sudah busuk.
- Teman-teman terlihat sudah siap untuk ulangan Bahasa Indonesia, sedangkan saya belum siap.
- Heni akal-akalan tidak tahu padahal sebenarnya tahu banyak.
Contoh Kalimat Majemuk Hubungan Sangkalan
Kalimat beragam hubungan sangkalan, ditandai oleh adanya konjungsi seolah-olah, seakan-akan. Contohnya:
- Rina bersikap santai seolah-olah bukan ia yang korupsi.
- Suasana kelas sangat ricuh seakan-akan ada ribuan orang di dalamnya.
- Sejak tadi Mira hanya diam, seolah-olah tidak mengetahui apa yang terjadi.
- Wajahnya sangat ketakutan, seakan-akan ada monster di depannya.
Contoh Kalimat Majemuk Hubungan Atributif
Kalimat beragam hubungan atributif, ditandai oleh adanya konjungsi yang. Contohnya:
- Pemuda yang memakai masker itu terlihat mencurigakan.
- Laki-laki yang memakai jaket biru itu terlihat cukup tampan.
- Kakak perempuannya yang pintar itu menerima beasiswa ke luar negeri.
- Logat yang mereka gunakan terdengar gila di kuping kami.
Contoh Kalimat Majemuk Hasil
Kalimat beragam hasil ditandai dengan konjungsi makannya.Contohnya:
- Gempanya sangat dasyat, makannya banyak bangunan hancur.
- Lantai koridor sangat licin, makannya Adi terpeleset.
- Meja ini terbuat dari kayu jati, makannya sangat kuat
Contoh Kalimat Majemuk Hubungan Penjelasan
Kalimat beragam hubungan penjelasan, ditandai dengan adanya konjungsi yaitu dan bahwa. Contohnya:
- Nilai ulangan Bimo memperlihatkan bahwa ia ialah orang yang cerdas.
- Sertifikat tanah ini memperlihatkan bahwa tanah ini ialah milik kami.
- Kelas ini telah dibersihkan oleh Kinara, yaitu dengan menyapu dan mengepel lantai.
#3 Kalimat Majemuk Campuran
Mungkin kalian sudah sanggup menebak apa itu kalimat beragam campuran.
Yap... kalimat beragam adonan ialah gabungan dari kalimat beragam setara dengan kalimat beragam bertingkat. Dalam sebuah kalimat beragam setidaknya terdapat 3 buah kalimat tunggal. Supaya lebih terang lebih baik kita lihat ciri-ciri dari kalimat beragam campuran.
Ciri Kalimat Majemuk Campuran
Berikut ini ialah beberapa ciri-ciri dari kalimat beragam campuran.
- Kalimat beragam adonan mempunyai 3 klausa atau lebih, dimana satu klausa diantaranya merupakan induk kalimat dan klausa lainnya merupakan anak kalimat.
- Memiliki dua konjungsi atau lebih sebagai penghubung antar klausa.
- Hubungan antar klausa berkedudukan setara sekaligus tidak setara (bertingkat).
Contoh Kalimat Majemuk Campuran
#4 Kalimat Majemuk Rapatan
Kalimat beragam rapatan merupakan kalimat beragam yang berasal dari beberapa kalimat beragam tunggal.
Kalimat beragam rapatan mempunyai beberapa klausa yang berkedudukan setara dan dihubungkan dengan koma atau konjungsi dan.
Ciri Kalimat Majemuk Rapatan
- Sama halnya dengan kalimat beragam tunggal, hubungan antar klausa kalimat beragam rapatan bersifat koordinatif yaitu tetap mempunyai makna walaupun dipisahkan dengan klausa lainnya.
- Dihubungkan dengan koma atau konjungsi penambahan menyerupai dan.
Contoh Kalimat Majemuk Rapatan
- Fatih dan Fadlan pergi menghadiri seminar di JCC.
- Ibu pergi ke pasar memeli bayam, kangung, dan daging sapi.
- Lisa pergi ke Kota Tua bersama Nesya, Lala, Fasya, dan Kiki.
Sedikit kita bedah...
Klausa 1 : Fatih pergi menghadiri seminar di JCC.
Klausa 2 : Fadlan pergi menghadiri seminar di JCC.
Gabungan : Fatih dan Fadlan menghadiri seminar di JCC.
#5 Kalimat Majemuk Perluasan
Kalimat beragam ekspansi ialah kalimat beragam yang anak kalimatnya merupakan ekspansi dari induk kalimat. Kalimat beragam jenis ini menggunakan konjungsi yang sebagai penghubung antar klausa.
Ciri Kalimat Majemuk Perluasan
Berikut ialah beberapa ciri dari kalimat beragam perluasan.
- Anak kalimat merupakan ekspansi dari induk kalimat
- Menggunakan konjungsi yang sebagai pengubung
Contoh Kalimat Majemuk Perluasan
- Komputer itu yang Adi beli 4 tahun yang kemudian sudah mulai usang.
- Telivisi yang harganya mahal itu sangat bagus.
- Makanan yang dimasak oleh orang itu rasanya sangat enak.
Sedikit kita bedah kembali...
Klausa 1 :Komputer itu sudah mulai usang.
Klausa 2 :Komputer itu Adi beli 4 tahun yang lalu.
Gabungan :Komputer itu yang Adi beli 4 tahun kemudian sudah mulai usang.
Sampai di sini pembahasan kami mengenai kalimat majemuk, kalau teman-teman merasa terbantu dengan artikel ini jangan ragu untuk klik tombol share di bawah ini...
0 Response to "50 Pola Kalimat Beragam Disertai Pengertian, Ciri, Dan Jenis"
Post a Comment